Wiraswasta adalah

Diposting pada

Selamat datang di Pakdosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Wiraswasta? Mungkin anda pernah mendengar kata Wiraswasta? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang Pengertian, ciri, manfaat, unsur, klasifikasi jenis, contoh. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan.

Wiraswasta

Pengertian Wiraswasta

Wiraswasta merupakan seseorang atau pelaku usaha yang berani membangun usaha mandiri. Biasanya usaha yang dilakukannya bisa berupa usaha yang besar atau hanya sekedar usaha kecil saja. Secara umum wiraswasta yang dilakukan seseorang bertujuan untuk menghasilkan suatu keuntungan, baik untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dan menjalankan perekonomian. Atau dapat dikatakan sebagai seorang bos bagi dirinya sendiri baik usahanya kecil maupun besar, karna seseorang dapat mendirikan usahanya secara mandiri tanpa bertumpu pada orang lain.


Pengertian Wiraswasta Menurut Para Ahli

Berikut adalah pengertian wiraswasta menurut para ahli antara lain yakni:


1. Menurut Suhadi

Menurut Suhadi wiraswasta meliputi sejumlah karakteristik seperti percaya pada diri sendiri, cakrawala yang luas ke depan, memiliki ketangguhan mental, gesit dalam mencoba.


2. Suharsono Sagir

Menurut Sagir wiraswasta merupakan seorang pengusaha yang aset utama adalah ketekunan yang didasarkan pada sikap optimistis, bisnis kreatif dan lakukan sebagai pendiri pertama dengan keberanian untuk menanggung risiko berdasarkan perhitungan dan perencanaan yang tepat.

Baca Lainnya :  √Masyarakat: Pengertian Menurut Para Ahli, Ciri Serta Jenisnya

3. Buchari Alama

Menurut Buchari Alama wiraswasta merupakan seseorang yang memiliki pribadi yang besar, produktif, ACTION-tan Kratif melaksanakan rencana tersebut berasal dari ide itu sendiri, dan kemudian memperluas kegiatannya dengan penggunaan orang lain dan selalu berpegang pada nilai-nilai disiplin dan kejujuran yang tinggi.


4. Suryo

Menurut Suryo wiraswasta merupakan orang yang memiliki sifat mandiri, berpandangan jauh ke depan, kreatif, inovatif, tangguh dan berani menanggung resiko yang mungkin timbul dalam upaya pengelolaan usaha dan berbagai macam kegiatan yang dapat mendatangkan keberhasilan.


5. Menurut Sumahawijaya [1980]

Menurut Sumahawijaya wiraswasta merupakan suatu hal yang memuat sifat keberanian, kebajikan, cita-cita dan semangat yang berasal dari kekuatan sendiri.


Ciri-Ciri Wiraswasta

Berikut adalah ciri-ciri wiraswasta antara lain sebagai berikut:


  • Seorang wiraswasta biasanya berani dalam mengambil resiko, dan tidak takut akan kegagalan.
  • Biasanya seorang wiraswasta mempunyai daya kreasi untuk memajukan usahanya.
  • Seorang wiraswasta memiliki kemauan yang keras.
  • Memiliki sifat percaya diri.
  • Mempunyai keahlian dan memiliki dan Memahami Passion dalam dirinya
  • Memiliki pengorbanan tenaga, pikiran, dan waktu demi keberhasilan (Dedikasi) dan Disiplin kerja yang sangat baik.
  • Bertanggung jawab dan Berani Mengambil Risiko
  • Memiliki Rencana baik rencana jangka panjang maupun rencana jangka pendek.

Manfaat Melakukan Wiraswasta

Berikut adalah manfaat dari melakukan kegiatan wiraswasta antara lain yakni:


  1. Dapat menghasilkan keuntungan bagi diri sendiri
  2. Dapat Membantu dan menolong masyarakat dalam memebuhi kebutuhannya terhadap barang dan jasa.
  3. Dapat menciptakan lapangan kerja baru.
  4. Dapat menghasilkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
  5. Dapat mengurangi jumlaah pengangguran di sekitarnya.
  6. Dapat membantu meningkatkan nilai perekonomian.

Unsur-Unsur Wiraswasta

Adapun dibawah ini yang termasuk unsur-unsur wiraswasta antara lain yakni:


1. Unsur Pengetahuan

Unsur pengetahuan seseorang akan mempengaruhi keberasilan usahanya dan tingkat penalaran dalam pengambilan keputusan. Meskipun pengetahuan bisa didapatkan dari mana saja, namun pada umumnya unsur ini ditentukan oleh tingkat pendidikan seseorang.

Baca Lainnya :  Paragraf Klasifikasi

2. Unsur Keterampilan

Unsur keterampilan bisa didapatkan melalui berbagai pelatihan atau pengalaman kerja. Pada umumnya keterampilan seseorang sangat berpengaruh dalam upaya mencapai keberhasilan ketika memutuskan menjadi seorang wiraswasta.


3. Unsur Kewaspadaan

Unsur kewaspadaan merupakan perpaduan antara sikap mental dan pengetahuan seseorang dalam menghadapi sesuatu yang mungkin terjadi. Kewaspadaan sangat diperlukan ketika dihadapkan pada suatu keadaan atau risiko yang mungkin akan terjadi di masa mendatang.


Jenis Wiraswasta

Adapun beberapa jenis wiraswasta antara lain yakni:


a. Wiraswasta berdasarkan tindakannya

Berdasarkan tindakannya, wiraswasta terbagi menjadi empat, yaitu:


1. Innovating entrepreneur

Innovating Entrepreneur merupakan suatu usaha yang umumnya melibatkan orang lain yang memiliki sifat agresif dalam melakukan berbagai uji coba. Selain itu, mereka sangat tertarik dan ingin memanfaatkan berbagai kemungkinan yang bisa dipraktikkan.


2. Initiative entrepreneur

Initiative Entrepreneur merupakan seseorang yang memiliki sifat inisiatif untuk memanfaatkan berbagai inovasi yang telah ditemukan.


3. Fabian entrepreneur

Fabian Entrepreneur merupakan suatu sikap yang mirip seorang fobia. Mereka lebih berhati-hati atau ragu dalam mengelola usahanya. Sering kali orang ini berusaha meniru usaha atau produk yang sudah dianggap menguntungkan.


4. Done entrepreneur

Done Entrepreneur merupakan suatu jenis usaha yang memanfaatkan suatu potensi yang bisa diubah menjadi sebuah inovasi yang mana inovasi tersebut membutuhkan dorongan efektif untuk mencapai hasil yang maksimal.


b. Wiraswasta berdasarkan keahlian dan sumber penghasilan

Berdasarkan keahlian dan sumber penghasilannya, wiraswasta ini terbagi menjadi empat, yaitu sebagai berikut:


1. Intrapreneur

Keahlian atau skill yang dimiliki oleh seorang intrapreneur adalah kemampuan untuk mempengaruhi, mengajak dan memimpin orang lain. Umumnya seorang yang inrapreneur memiliki posisi pada sebuah perusahaan dibagian konsultan, sales dan pemilik atau pemegang saham. Contoh pekerjaan seorang intrapreneur yaitu:

Baca Lainnya :  Birokrasi adalah

Contoh pekerjaan seorang intrapreneur umumnya sebagai berikut:

  • Agen asuransi.
  • Agen sekuritas.
  • Konsultan.
  • Pemasaran.

2. Exrapreneur

Exrapreneur merupakan sebuah skill atau keahlian dalam menghibur dan hal-hal yang berkaitan dengan kreativitas


Contoh pekerjaan seorang exrapreneurumumnya sebagai berikut:

  • Seniman.
  • Penulis lagu.
  • Aktor.

3. Infopreneur

Sesuai dengan nama dari jenis wiraswasta ini, maka dapat dikatakan bahwa seorang infopreneur mendapatkan penghasilan dari penjualan informasi yang mereka miliki. Yang menjadi produk utama dalam jenis wiraswasta ini adalah informasi, pengetahuan, data-data, dan lain-lain. Umumnya seorang infopreneur dapat mengubah suatu informasi, data, pengetahuan menjadi produk yang dapat dijual dan menghasilkan uang.


Contoh pekerjaan seorang infopreneur umumnya sebagai berikut.

  • Pengarang buku.
  • Konsultan marketing.
  • Pencipta software.
  • Penyedia konten digital berbasis internet.

4. Autopreneur

Seorang autopreneur memiliki keahlian dalam menanamkan modal, menganalisis, dan melihat nilai tersembunyi dari suatu hal. Mereka yang menggunakan jenis wiraswasta autopreneur tidak membangun bisniss dalam hal penjualan barang atau jasa yang bersifat berat dan keras. Artinya mereka lebih memilih untuk mendapatkan suatu kepemilikian yang terus meneruss mengalis secara otomastis , tanpa ikut bekerja dalam bisnis tersebut.


Contoh pekerjaan seorang autoreneur umumnya sebagai berikut.

  • Orang yang menaruh deposito di bank.
  • Investor.
  • Mitra kerja yang mendapatkan keuntungan.
  • Pemilik real estate.
  • Pemilik rumah sewaan, kontrakan, dan indekos.
  • Pengusaha yang mendapatkan profit usaha sehingga mendapatkan kepemilikan.
  • Pemegang saham.

Contoh Wiraswasta

Berikut adalah contoh wiraswasta antara lain yakni:


1. Menjual Jasa

  • Jasa laundry
  • Jasa mencuci mobil/ motor
  • Jasa menulis artikel
  • Jasa membuat video
  • Jasa edit gambar
  • Dan lain-lain

2. Menjual Barang

  • Menjual produk makanan
  • Menjual produk suplemen
  • Menjual produk meubel
  • Menjual produk kebutuhan rumah tangga
  • Dan lain-lain

Demikian Penjelasan Materi Tentang Wiraswasta adalah: Pengertian, Ciri, Manfaat, Unsur, Klasifikasi Jenis, Contoh
Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Semuanya