Pengertian Sistem Ekonomi Islam

Diposting pada

Selamat datang di Pakdosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Sistem Ekonomi Islam? Mungkin anda pernah mendengar kata Sistem Ekonomi Islam? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang Pengertian menurut para ahli, tujuan, ciri, prinsip, kelebihan dan kekurangan. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan.

Sistem-Ekonomi-Islam

Pengertian Sistem Ekonomi Islam

Sistem ekonomi Islam adalah salah satu sistem ekonomi di mana penegakan hukum Islam didasarkan pada Alquran dan hadis.


Pengertian Sistem Ekonomi Islam Menurut Para Ahli


1. Menurut Shidqi

Ekonomi Islam adalah reaksi pemikir Muslim terhadap tantangan ekonomi saat itu. Dalam upaya ini, mereka didukung oleh Al-Quran dan Hadits, serta oleh alasan dan pengalaman.


2. Menurut  Hasanuzzaman

Ekonomi Islam adalah ilmu dan penerapan pedoman dan aturan Syariah untuk mencegah penipuan dalam memperoleh dan menggunakan sumber daya material sehingga mereka dapat memenuhi kebutuhan manusia dan memenuhi kewajiban mereka kepada Tuhan dan masyarakat.


Tujuan Sistem Ekonomi Islam

Tujuan-Sistem-Ekonomi-Islam

  • Ini membahas kebutuhan dasar manusia: papan, pakaian, makanan kesehatan dan pendidikan di semua tingkatan masyarakat.
  • Memastikan kesetaraan kesempatan bagi semua orang
  • Cegah konsentrasi kekayaan dan meminimalkan ketidakseimbangan dalam pendapatan dan dana distribusi kekayaan di masyarakat.
  • Kami menjamin semua orang kebebasan untuk menegakkan nilai-nilai moral.
  • Memastikan stabilitas dan pertumbuhan ekonomi.
Baca Lainnya :  Budidaya Wortel

Ciri – Ciri Sistem Ekonomi Islam

Ciri–Ciri Sistem-Ekonomi-Islam

  • Keyakinan bahwa manusia hanya memegang misi Tuhan Yang Maha Esa.
  • Monopoli tidak membahayakan masyarakat umum, karena pengakuan terhadap hak individu terbatas.
  • Kesadaran akan hak-hak masyarakat atau publik di mana hak-hak rakyat didahulukan dari hak-hak lainnya.
  • Adanya konsep Halal dan Haram yang perlu melepaskan semua produk (barang dan jasa) dari elemen terlarang yang dilarang oleh Islam.
  • Adanya sistem sedekah yang merupakan distribusi kekayaan yang adil dari yang kaya ke yang kurang beruntung.
  • Jangan biarkan bunga atau pinjaman tambahan. Hutang hanya memungkinkan konsep bagi hasil.
  • Larangan penimbunan kekayaan bagi umat Islam.

Prinsip Sistem Ekonomi Islam

Prinsip-Sistem-Ekonomi-Islam

  • Cegah ketimpangan sosial.
  • Jangan mengandalkan keberuntungan atau keberuntungan.
  • Cari dan kelola sumber daya alam.
  • Eksekusi bunga dilarang.
  • Perjelas catatan transaksi.
  • Kami memprioritaskan keadilan dan keseimbangan bisnis.

Kelebihan Sistem Ekonomi Islam

  • Lindungi kebebasan individu.
  • Mengakui hak individu atas aset.
  • Larangan mengumpulkan kekayaan.
  • Keamanan sosial.
  • Distribusi kekayaan.
  • Ketidaksetaraan ekonomi masuk akal.
  • Kesejahteraan individu dan masyarakat.

Kelemahan Sistem Ekonomi Islam

  • Keterlambatan pengembangan literatur ekonomi Islam.
  • Tidak ada perwakilan ideal dari suatu negara yang memanfaatkan sistem ekonomi Islam.
  • Pendidikan materialisme.
  • Praktik ekonomi tradisional pertama kali diketahui.
  • Kurang pengetahuan tentang sejarah pemikiran ekonomi Islam.

Demikian Penjelasan Materi Tentang Pengertian Sistem Ekonomi Islam: Menurut Para Ahli, Tujuan, Ciri, Prinsip, Kelebihan dan Kelemahan
Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi