Selamat datang di Pakdosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Paragraf Deduktif? Mungkin anda pernah mendengar kata Paragraf Deduktif? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, ciri-ciri, pola dan contoh. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan.
Pengertian Paragraf Deduktif
Paragraf Deduktif adalah bagian karangan yang berisi satu kalimat utama serta kalimat penjelas.Adapun letak kalimat utama atau kalimat penjelasnya paragraf biasanya dibagi menjadi 3 yaitu paragraf deduktif , paragraf induktif dan paragraf campuran.
Adapun pengertian lain dari Paragraf deduktif adalah sebuah paragraf dimana kalimat utamanya berada di awal paragraf, atau merupakan gagasan utama dalam sebuah kalimat, kemudian diikuti kalimat kalimat penjelas.
Ciri-Ciri Paragraf Deduktif
Berikut ini terdapat beberapa ciri-ciri dalam paragraf deduktif, terdiri atas:
- kalimat utama berada di awal paragraf.
- Diawali dengan pernyataan umum setelah itu dipaparkan dengan uraian atau penjelasan khusus.
- biasanya Diakhiri dengan penjelasan mendetail
Pola Paragraf Deduktif
Berikut ini terdapat beberapa pola dalam paragraf deduktif, terdiri atas:
- Diawali dengan pernyataan umum.
- Diikuti dengan pernyataan khusus.
- Diikuti dengan pernyataan khusus.
- Diikuti dengan pernyataan khusus.
Contoh Paragraf Deduktif
Berikut ini terdapat beberapa contoh paragraf deduktif, terdiri atas:
Contoh Paragraf Deduktif 1 :
Para Warga di desa kampung melayu mulai menertibkan aturan untuk membuang sampah pada tempatnya ,agar kampung mereka menjadi bersih dan terhindar dari wabah penyakit mereka sering mengadakan kerja bakti secara bersama-sama setiap hari minggu ,tak jarang sebelumnya sering terjadi banjir karna tersumbatnya saluran air. kesadaraan akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya membuat Para pemuda akhirnya mulai mengadakan gotong royong secara bersama setiap hari minggu agar kampung mereka menjadi bersih nyaman dan terhindar dari penyakit Kalimat utama dalam paragraf di atas adalah kalimat yang pertama yaitu , para warga di desa kampung melayu mulai menertibkan aturan untuk membuang sampah pada tempatnya.
Contoh Paragraf Deduktif 2 :
Ular adalah pengendali hama bagi petani yaitu sebagai ekosistem di sawah dan dapat membunuh tikus,sehingga jumlah tikus di sawah akan berkurang,Ular sawah memburu atau memangsa hama tikus yang berada di lahan pertanian dengan cara menggigit dan melilit hingga mangsa kehabisan oksigen dan tidak berdaya, setelah mangsa dirasa sudah mati, ular sawah menelan secara utuh tikus dengan perlahan,sehingga ular sangat bermanfaat untuk memburu tikus yang merusak tanaman padi para petani.
Contoh Paragraf Deduktif 3 :
Kinematika Dengan Analisis Vektor
Vektor merupakan besaran yang memiliki besar dan arah. Dalam bidang dua dimensi, arah vector ditentukan oleh koordinat sumbu x dan y yang dinyatakan dengan vector satuan I (sumbu x) dan j (sumbu y). Ada beberapa hal yang dipelajari dari vector yaitu gerak lurus, geak parabola, dan gerak melingkar. Dalam gerak lurus, terdapat materi tentang posisi partikel pada suatu bidang, perpindahan, kecepatan, dan percepatan. Contoh dari penerapan gerak lurus dalam kehidupan sehari-hari adalah kereta yang melaju lurus di rel.
Dalam gerak parabola, terdapat materi tentang komponen vector kecepatan awal, kecepatan benda setiap saat, posisi benda setiap saat, dan ketinggian maksimum, serta jangkauan maksimum. Gerak parabola adalah perpaduan gerak lurus beraturan pada arah horizontal dan gerak lurus berubah beraturan pada arah vertikal. Gerak parabola dikenal dengan gerak peluru.
Contoh dari penerapan gerak ini adalah bola yang ditendang. Gerak melingkar adalah gerak dari sebuah benda mengelilingi sumbu utama dalam bentuk lingkaran. Contoh penerapan gerak ini adalah roda yang berputar. Selain itu gerak melingkar yang dapat dijumpaiadalah dalam kipas angin. Dengan demikian vector berkaitan erat dengan kehidupan sehari-hari, dan dapat kita jumpai di kehidupan nyata.
Contoh Paragraf Deduktif 4 :
Negara adalah institusi mapan, tetapi tetap dinamis sehingga mampu mengantisipasi segala perubahan yang terjadi. Negara mewadahi seluruh kepentingan masyarakat bangsa. Ia hanya menyediakan kerangka umum yang bersifat abstrak, sehingga terbuka untuk ditafsirkan. Sementara pemerintah adalah pranata kontemporer, sebagai penyelenggara negara dalam jangka waktu yang ditetapkan oleh konstitusi negara.
Contoh Paragraf Deduktif 5 :
Terlambat sudah menjadi hal yang biasa buat mahasiswa. Terlambat tersebut disebabkan oleh beberapa faktor antara lain. Pertama, karena bangun kesiangan yang selalu menjadi hambatan. Kedua, menumpuknya tugas dari dosen. Ketiga, halangan yang tidak terduga-duga seperti: kecelakaan dan ban bocor. Yang terakhir, kurang diterapkannya kedisiplinan untuk mahasiswa dari dosen.
Demikian Penjelasan Materi Tentang Paragraf Deduktif : Pengertian, Ciri, Pola dan Contohnya
Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi
