Selamat datang di Pakdosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Logika?Mungkin anda pernah mendengar kata Logika? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang Pengertian, manfaat, jenis, contoh. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan.
Pengertian Logika
Logika merupakan hasil pertimbangan dari akal pikiran manusia yang diutarakan melalui kata-kata dan dinyatakan dalam bahasa. Logika juga termasuk salah satu cabang filsafat yang membahas mengenai kesimpulan dan proses pemikiran untuk memndapatkan suatu kebenaran dan mempelajari tentang kecakapan berpikir secara teratur, lurus, dan tepat. Setiap orang tentu selalu berfikir untuk menyimpulkan sesuatu secara ilmiah ataupun untuk meyakinkan orang lain. Jadi setiap pernyataan harus dibuktikan, sehingga dalam logika terdapat pemikiran yang mampu membuktikan suatu pernyataan atau ucapan yang di keluarkan. Logika adalah pemikiran yang logis, analitis dan mendetail.
Berikut adalah pengertian logika menurut para ahli antara lain yakni sebagai berikut:
1. Soekadijo, (1983-1994: 3)
Kemudian menurut para ahli bernama Soekadijo, (1983-1994: 3) berpendapat Logika adalah suatu metode atau cara yang di hasilkan untuk tujuan meneliti ketepatan nalar.
2. Aristoteles
Menurut Aristoteles (Harun, 1980), pengertian logika adalah ajaran tentang berpikir yang secara ilmiah membicarakan bentuk pikiran itu sendiri dan hukum-hukum yang menguasai pikiran.
3. William Alston
Menurut William Alston, logika adalah studi tentang penyimpulan, secara lebih ceramat usaha untuk mennetapkan ukuran-ukuran guna memisahkan penyimpulan yang sah dan tidak sah.
4. Jan Hendrik Rapar
Menurut Jan Hendrik Rapar (1996:5), pengertian logika adalah suatu pertimbangan akal atau pikiran yang diatur lewat kata dan dinyatakan dalam bahasa.
5. Abu Achmadi
logika adalah suatu studi yang sistematis (ilmiah) tentang prinsip umum yang menentukan kesatuan (validitas) cara menarik kesimpulan terhadap masalah-masalah yang diperbincangkan.
6. W. Poespoprodjo dan Ek. T. Gilarso
Menurut W. Poespoprodjo dan Ek. T. Gilarso (2006: 13), pengertian logika adalah suatu ilmu dan kecakapan menalar, serta berpikir dengan tepat.
Manfaat Logika
Adapun manfaat logika bagi manusia antara lain sebagai berikut:
- Dapat membantu anda dalam menginterpretasikan mengenai fakta dan pendapat orang lain secara memadai
- Dapat melatih jiwa manusia sehingga bisa memperhalus jiwa dan pikiran
- Dapat melatih dan membiasakan dalam mengadakan penelitian mengenai cara berpikir
- Agar mampu mendidik anda supaya bisa berpikir jauh lebih jernih dan kritis
- Dapat memungkinkan anda melaksanakan disiplin intelektual yang sangat anda perlukan dalam menyimpulkan pemikiran
- Untuk membantu anda mendeteksi penalaran yang keliru dan kurang jelas
- Agar memancing pemikiran yang lebih ilmiah dan reflektif.
- Dapat membuat daya khayal anda akan semakin tinggi sehingga membuat anda menjadi lebih kreatif
- Untuk mendidik anda untuk terus berpikir lebih jernih dan kritis
- Untuk meningkatkan kemampuan analisis terhadap suatu kejadian yang ada.
Jenis -Jenis Logika
Berikut ini terdapat beberapa jenis-jenis logika yakni sebagai berikut:
1. Logika Alamiah
Logika alamiah merupakan mengarah pada tindakan dan pengambilan keputusan berdasarkan salah dan benar atau harus dan tidak. Tanpa mempertimbangkan belas kasihan mengenai sebuah keadaan.proses kerja akal budi manusia yang berpikir secara tepat dan lurus sebelum dipengaruhi oleh keinginan-keinginan dan berbagai kecenderungan yang subjektif. Logika alamiah merupakan suatu logika kinerja dari akal budi manusia yang selalu berfikir dengan secara cermat, tepat, serta lurus sebelum pemikiran tersebut mendapat pengaruh dari luar seperti contohnya keinginan-keinginan yang memiliki sifat subyektif. Logika alamiah ini sudah ada pada saat manusia itu dilahirkan, sehingga logika ini memiliki sifat yang murni.
2. Logika Ilmiah
Logika ilmiah merupakan cara berfikir yang tepat dan teratur sesuai dengan peraturan dan kebenaran mengenai cara berfikir, maka logika ilmiah ini akan membuat akal budi seseorang bekerja secara lebih tepat, lebih cermat, lebih teliti dan lebih lurus. Logika ilmiah inilah yang berguna untuk menghindari kesalahan dalam pemikiran terhadap sesuatu, sehingga kesalahan dapat dikurangi, logika ilmiah dibagi menjadi dua bagian diantaranya yaitu:
- Karena Logika Formal
Merupakan logika yang berdasarkan pernyataan, oleh karena itu pernyataan yang dijadikan sebagai dasar untuk membuat kesimpulan haruslah relevan, bentuk dan strukturnya harus tepat juga. Jika dasarnya salah, maka kesimpulan juga akan salah jadi kesimpulan yang tepat didapatkan dari berfikir secara benar, berdasarkan hasil penyelidikan. - Logika Material
Merupakan logika yang dapat membuat kesimpulan atau pernyataan berdasarkan materi atau objektif. Pada logika ini materi mempunyai peranan yang penting. Logika material disebut juga sebagai logika matrelisme, yang berarti materi menjadi faktor yang paling utama menyimpulkan sesuatu secara tepat. Jadi logika material yaitu logika yang dapat mengambil kesimpulan berdasarkan kondisi objek atau materi, sehingga materi tersebut menjadi dasar untuk menciptakan pernyataan.
Contoh logika
Terlambat pergi ke sekolah karena bangun kesiangan.
Logikanya: agar tidak bangun kesiangan kita bisa menghidupkan alarm atau menyuruh orag tua kita untuk membangunkan. Sehingga kita bisa bangun pagi dan tidak terlambat pergi le sekolah
Manusia mampu untuk bernapas didalam air dengan menggunakan paru-paru”,
Logikanya: jelas pernyataan tersebut tidak benar nyatanya Manusia tidak dapat bernafas di dalam air karena paru-paru kita itu tidak dapat memisahkan serta menyerap O2 dari dalam Air. Desain paru-paru manusia ini memang diperuntukan untuk menyerap udara, bukan air.
Demikian Penjelasan Materi Tentang Logika: Pengertian, manfaat, jenis, contoh
Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Semuanya