Ideologi Komunisme

Diposting pada

Selamat datang di Pakdosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Ideologi Komunisme ?Mungkin anda pernah mendengar kata Ideologi Komunisme? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang Pengertian, ciri, tujuan, kelebihan, kekurangan, contoh . Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan.

Ideologi Komunisme

Pengertian Ideologi Komunisme

Ideologi Komunisme merupakan suatu pemahaman ideologi yang menekankan kesetaraan ekonomi melalui penghapusan kepemilikan pribadi. Apabila sebuah negara menganut paham komunisme, maka semua aset yang ada dalam negara tersebut, seperti tanah, perusahaan dsb, tidak bisa dimiliki secara pribadi, semuanya adalah milik negara dan keuntungan (kerugian) dibagi rata pada rakyatnya , dalam ideologi ini menekankan bahwa semua masyarakat sama dan tanpa kelas dan tidak ada bedanya. Artinya sebuah kekayaan dimiliki bersama bukan individu.


Ciri-Ciri Ideologi Komunisme

Berikut adalah beberapa ciri-ciri ideologi komunisme antara lain yakni:


  • Negara dan hukum akan lenyap karena tidak lagi diperlukan.
  • Kekayaan alam serta berbagai alat produksi adalah kepunyaan pemerintah sepenuhnya serta kepemilikan individu tidak diakui selain pakaian, perabotan, dan juga upah.
  • Sifat dari paham ini adalah atheis sehingga mereka akan berperilaku berdasarkan logika dan tidak mempercayai keberadaan Tuhan dan agama hanya dianggap mempengaruhi sehingga akan ditolak oleh para komunis.
  • Semua hal milik rakyat adalah kekuasaan pemerintah. Sehingga dapat dikatakan bahwa pemerintah adalah pemegang kekuasaan tertinggi dalam ideologi komunisme ini.
  • Hanya ada satu partai dalam sistem politiknya yaitu partai komunis. Sehingga tidak ada pilihan lain selain mengikuti partai tersebut. Sehingga bisa dibilang Negara komunis tidak ada partai oposisi atau komunisme itu pada dasarnya tidak menghormati HAM.
  • Komunis akan beranggapan bahwa revlusi harus dilakukan terus-menerus hingga mereka dapat mengusai dunia.
  • Cara mereka utuk menyebarkan paham komunisme adalah dengan menghilangkan paham kapitalis dengan cara revolusi. Dalam masa revolusi tersebut maka pemerintah dan diktator akan sangat dibutuhkan untuk mencapai tujuan tersebut.
  • Kurang menghargai manusia sebagai individu, dibuktikan dengan ajaran yang tidak mengijinkan seseorang menguasai alat-alat produksi.
  • Komunis mempunyai progam terwujudnya masyarakat yang makmur, tanpa kelas, dan semua orang itu sama. Tetapi untuk mewujudkannya, ada fase diktator proletariat yang mempunyai tugas membersihkan kelas lawan komunisme. Terutama tuan tanah yang bertentangan dengan demokrasi.
Baca Lainnya :  Tumbuhan Dikotil

Setelah mengetahui ciri-ciri tersebut dalam ideologi komunisme juga terdapat sistem ekonomi yang dikembangkan oleh para komunis yaitu sebagai berikut :

  1. Semua aspek industri yang dilakukan negara dari penyediaan bahan baku hingga distribusi akan dipegang penuh sehingga tidak ada sistem pasar seperti yang ada di negara lain
  2. Ekonomi luar negeri akan ditangani pimpinan komisaris rakyat
  3. Sistem transportasi baik darat, laut dan udara adalah milik pemerintah
  4. Hak milik atas alat produksi perseorangan akan dihapuskan dan barang yang menjadi milik pribadi hanyalah pakaian, perabotan serta upah
  5. Sistem perdagangan ditangani oleh koperasi-koperasi milik tokoh-tokoh berpengaruh dalam negara tersebut
  6. Lapangan ekonomi akan diatur oleh pemerintah sesuai dengan perencanaan yang sudah dibuat
  7. Individu tidak memiliki kebebasan untuk menentukan jenis pekerjaan yang ingin dilakukannya karena semua akan diatur oleh pemerintah

Tujuan Ideologi Komunisme

Adapun beberapa tujuan ideologi komunisme antara lain yakni:


  1. Mewujudkan manifesto kumunis: sama rasa sama rata, berat sama dipikul, ringan sama dijinjing.
  2. Memberikan rasa keadilan hukum yang sama, menjamin pembagian kekayaan yang lebih merata dan
  3. Menghilang perbedaan strata sosial masyarakat atau suatu doktrinasi yang mengajarkan paham kenegaraan dan ekonomi. Yang berusaha supaya harta benda, industri dan perusahaan milik pribadi atau swasta secara keseluruhan menjadi milik negara.
  4. Menghilangkan  strata sosial di masyarakat,  kelas majikan dan kelas pekerja.

Kelebihan Dan Kekurangan Ideologi Komunisme

Berikut adalah kelebihan dan kekurangan ideologi komunisme antara lain yakni:


Kelebihan Ideologi Komunisme

  • Dengan paham ini dirasa akan lebih mudah untuk mengendalikan adanya pengangguran, inflasi, dan keburukan ekonomi yang telah terjadi. Dikarenakan dalam hal ini pemerintahan memiliki kuasa penuh dalam segala hal.
  • Setiap individu memiliki kedudukan yang sama, sehingga tidak ada pihak yang menganggap dirinya lebih unggul dari yang lain, sehingga tidak ada rasa iri antar masyarakat
  • Jarang sekali terjadi masalah ekonomi seperti krisis ekonomi atau kasus kelaparan. Sebab, pemerintah telah mengatur segala permasalahan yang ada dan masyarakat tinggal mengikutinya.

Kekurangan Ideologi Komunisme

  • Berpotensi besar untuk terjadi kasus monopoli yang dilakukan oleh aparat pemerintah yang bisa berdampak merugikan masyarakatnya.
  • Dalam sebuah ideologi komunisme, biasanya tidak menghargai adanya hak asasi manusia.
  • Tidak terdapat kepercayaan adanya Tuhan yang menjadi salah satu harapan si pembawa komunisme pertama kali yakni Karl Marx
  • Dalam sebuah negara yang menganut ideologi komunisme masyarakat sama sekali tidak memiliki kebebasan secara individu karena segala hal yang dilakukan disetir penuh oleh pihak pemerintah
  • Menurunkan atau menghilangkan motivasi individu untuk menjadi pribadi yang lebih baik sebab mereka tidak dapat mempunyai usaha sendiri. Sekeras apapun usahanya, maka kedudukannya juga akan tetap sama dengan yang lain.
Baca Lainnya :  Pengertian Sentralisasi

Negara yang Menganut Ideologi Komunisme

Berikut adalah beberapa negara yang menganut ideologi komunisme diantaranya yakni:


1. Tiongkok

Tiongkok menjadi negara yang menganut ideologi komunisme terbesar di dunia. Meski begitu, secara ekonomi Tiongkok masih termasuk menganut liberalisme dan kapitalisme. Sistem partai di Tiongkok adalah sistem partai tunggal, yaitu Partai Komunis Tiongkok. Xi Jinping yang merupakan sekretaris jenderal partai merupakan presiden Tiongkok. Sistem satu partai dan cara pengambilan kebijakan terpusat di tangan Xi Jinping dan para elit sekitarnya menunjukkan bahwa Tiongkok masih menganut ideologi komunisme.


2. Laos

Laos merupakan salah satu negara yang masih menganut ideologi komunisme hingga sekarang. satu negara anggota ASEAN Satu-satunya partai resmi yang berdiri di negara ini adalah Partai Revolusioner Rakyat Laos. Pemimpin negara ini adalah Presiden Bounnhang Vorachith yang juga merupakan Sekretaris Jenderal Partai Revolusioner Rakyat Laos. Sementara itu, Thougloun Sisoulith yang merupakan perdana Menteri Laos juga anggota dari Politbiro Partai Revolusioner Rakyat Laos.


3. Vietnam

Selain Laos, ada negara yang menganut ideologi komunisme lain di Asia Tenggara, yaitu Vietnam. Di negara ini, ideologi komunisme meliputi berbagai aspek kehidupan. Partai yang resmi diakui di negara ini adalah Partai Komunis Vietnam. Meski bentuk pemerintahan negara vietnam masih sangat kental dengan ideologi komunisme, namun saat ini Vietnam sedang mengarahkan negaranya ke perekonomian kapitalisme yang lebih terbuka. Oleh karena itu, Vietnam memiliki sedikit kemiripan dengan Tiongkok, yaitu menganut ideologi komunisme dengan perekonomian kapitalis.


Contoh Penerapan Ideologi Komunisme

Adapun contoh penerapan ideologi komunisme diantaranya yaitu:


1. Menggunakan Sistem Satu Partai


2. Kurang Mendukung Adanya Praktek Keagamaan

Sejatinya ideologi Komunisme berbeda dengan paham atheisme. Komunisme merupakan ideologi politik sedangkan atheisme merupakan ideologi kepercayaan. Biasanya banyak yang menganggap bahwa komunisme sama dengan atheisme. Nah, pendapat tersebut merupakan hal yang salah. Karl Marx sebagai pendiri komunisme memiliki pendapat bahwa adanya agama merupakan salah satu hal yang menghambat usaha dari manusia untuk mencapai hasil yang lebih baik. Menurutnya, setiap penganut agama cenderung teramat mengandalkan doa sehingga usaha mereka menjadi terbatas. Maka dari itu, Marx memiliki anggapan bahwa selama masih ada agama, maka penindasan akan menjadi lebih subur. Maka dari itu, kebanyakan penganut ideologi komunisme juga menganut atheisme.

Baca Lainnya :  Termometer adalah

3. Kegiatan Perekonomian Dikuasai oleh Negara

Contoh dari keberadaan ideologi komunisme di suatu negara, misalnya negara Korea Utara yaitu kegiatan perekonomian dikuasai oleh negara. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, di dalam ideologi ini, segala faktor produksi dimiliki oleh bersama. Perwujudan dari kebersamaan tersebut ialah negara. Maka dari itu, segala hal yang berhubungan dengan kegiatan ekonomi dimiliki oleh negara. Rakyat biasanya hanya dapat memiliki kegiatan ekonomi dalam skala kecil sedangkan industri yang sifatnya besar menjadi kekuasaan dari negara. Perlu kita ingat kembali bahwa paham komunisme berasal dari kata common atau bersama (universal) sehingga dengan kepemilikan bersama tersebut, diharapkan kesejahteraan akan lebih mudah untuk diperoleh sehingga tujuan pembangunan nasional juga turut tercapai. Segala sumber daya negara yang memiliki pengaruh besar terhadap hajat hidup orang banyak pun juga dikuasai oleh pemerintah. Ketika suatu kegiatan ekonomi dikuasai oleh sektor swasta atau privat, dikhawatirkan terjadi kesenjangan secara ekonomi di antara rakyat yang terlibat.


4. Menganggap Bahwa Setiap Manusia itu Setara

Dengan adanya kesetaraan ini, banyak rakyat kecil yang bersemangat untuk menganut ideologi ini. Hal ini dikarenakan dengan adanya ideologi komunisme di negara, maka semangat negara untuk mendukung kesejahteraan rakyat juga diharapkan tinggi sehingga setiap diri rakyat dapat merasakan kemakmuran.


Demikian Penjelasan Materi Tentang Ideologi Komunisme: Pengertian, Ciri, Tujuan, Kelebihan, Kekurangan, Contoh

Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Semuanya