Selamat datang di Pakdosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Global Warming? Mungkin anda pernah mendengar kata Global Warming? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang Pengertian, penyebab, dampak, proses terjadinya, cara mengatasinya. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan.
Pengertian Global Warming
Global Warming (pemanasan global) merupakan kejadian meningkatnya temperatur rata-rata atmosfer, laut dan daratan bumi yang terjadi akibat menipisnya lapisan ozon pada atmosfer sehingga mengakibatkan cahaya matahari sangat menyengat dan langsung mengenai permukaan bumi. Suhu rata-rata global pada permukaan Bumi telah meningkat 0.74 ± 0.18 °C (1.33 ± 0.32 °F) selama seratus tahun terakhir. Hal ini diakibatkan oleh pemanasan global yakni naik nya suhu udara akibat pemakaian bahan kimia dan penebangan hutan.
Penyebab Global Warming
Berikut adalah beberapa penyebab global warming diantaranya yakni:
1. Efek rumah kaca
Penyebab efek rumah kaca adalah akibat efek panas yang dipantulkan ke permukaan bumi yang terperangkap oleh gas-gas yang ada di lapisan atmosfer sehingga mengalami pemberhentian dan tidak dapat diteruskan kembali ke luar angkasa dan akibatnya akan panas cahaya matahari tersebut akan dipantulkan kembali ke permukaan bumi. Efek rumah kaca juga memberikan manfaat bagi bumi serta makhluk hidup yang ada di bumi, namun jika pemanasan global terlalu berlebihana akan mengakibatkan efek yang tidak baik bagi kehidupan makhluk hidup yang ada dibumi.
2. Polusi kendaraan dari bahan bakar bensin
Akibat polusi kendaraan yang ada di seluruh dunia memberikan pengaruh besar dalam pemanasan global, karena kendaraan yang menggunakan bahan bakar minyalk seperti mobil, motor dan kendaraan yang lainnya hasil dari pembuangannya akan menghasilkan gas karbondioksida yang berlebihan. Nah gas karbondioksida inilah yang berpengaruh sekali dalam pemanasan global karena karbondioksida merupakan gas yang menangkap cahaya panas sehingga tidak bisa di salurkan lagi ke luar angkasa. Pengaruhnya memberikan dampak tidak baik bagi kesehatan karena banyaknya polusi di lingkungan yang penduduknya mayoritas tinggal di pinggir jalan raya.
3. Pemboros pemakaian listrik
Pemborosan dalam penggunaan listrik dapat menyebabkan terjadinya pemanasan global. Hal ini dikarenakan adanya penguapan pada listrik jika listrik terlalu sering digunakan. Seharusnya pemakaian listrik digunakan secara efisien sesuai dengan keperluan sehingga tidak menyebabkan pemanasan global, walaupun tidak terlalu berpengaruh namun bisa menambah gas karbondioksida sehingga cepat terjadinya pemanasan global. Tak heran di sepanjang jalan pernah kita lihat ada kampanye di tv atau di jalanan yang menghimbau untuk hemat listrik. Karena walaupun sedikit pengaruhnya jika semakin banyak justru akan merusak lingkungan sekitar dan merugikan diri sendiri membuat lingkungan sekitar menjadi tercemar.
4. Kekurangan pepohonan
Kekurangan pepohonan dapat menimbulkan pemanasan global, karena pepohonan juga dapat membantu untuk mengatasi suhu panas dan menghirup karbondioksida yang menyebabkan terjadinya pemanasan global. Pepohonan memiliki fungsi penting bagi lingkungan, karena pohon bisa membuat lingkungan menjadi sejuk, mengurangi polusi, dan jauh dari pencemaran udara. Setelah kita sudah menjelaskan mengenai penyebab pemanasan global. Kita akan mengulas juga mengenai dampak yang akan ditimbulkan karena adanya pemanasan global.
5. Polusi udara dari industri pabrik
Di Indonesia memang lebih banyak industri pabrik di bandingan bisnis usaha yang dijalani masing-masinh orang. Semakin banyaknya industri pabrik yang berkembang akan menyebabkan kerugian asap yang yang dihasilkan dari pabrik industri tersebut, sehingga akan menyebabkan polusi udara yang akan membuat lingkungan tercemar. Sehingga akan semakin banyak terjadinya pemanasan global pada bumi.
6. Penggunaan CFC yang tidak terkontrol
CFC merupakan singkatan dari Cloro Four Carbon yakni suatu penyebab pemanasan global yang sifatnya masih bisa ditangani, CFC merupakan bahan kimia yang digabungkan menjadi sebuah bahan lalu digunakan sebagai memproduksi peralatan rumah tangga. CFC biasanya terdapat pada kulkas dan AC yang menimbulkan pemanasan global.
Dampak Global Warming
Berikut adalah beberapa dampak global warming yang ditimbulkan diantaranya yakni:
- Menyebabkan terjadinya kekeringan hal ini dikarnakan meningkatnya suhu yang menyebabkan penguapan air serta mengakibatkan curah hujan berkurang karena uap air semakin susah membentuk awan. Akibatnya banyak danau dan sumber mata air yang kering.
- Meningkatnya kebakaran hutan.
- Melelehnya lapisan es di kutub yang dapat mengakibatkanbongkahan gunung es yang lepas dari lapisan es ini dan dapat menabrak kapal di laut. Selain itu melelehnya lapisan es kutub juga mengancam kelangsungan hidup hewan yang habitatnya di kutub, seperti beruang kutub.
- Gagal panen bagi para petani karna dengan adanya pemanasan global bisa membuat panas yang berlebihan sehingga membuat sawah para petani mengalami kekeringan cukup lama dan akhirnya membuat gagal panen besar-besaran bagi hasil padi para petani.
- Dapat membuat tumbuhan menjadi layu karna tidak subur mengalami kekeringan.
- Pengaruh terhadap pernapasan manusia pemanasan global sangat berpengaruh terhadap pernapasan manusia, karena adanya nya pencemaran udara serta gas karbondioksida yang meghambat untuk menghasilkan oksigen.
- Menyebarnya penyakit penyakit tropis yang membutuhkan vektor yang hanya hidup di daerah panas, seperti malaria yang membutuhkan vektor nyamuk, akan menyebar karena pemanasan global. Hal ini dikarnakan nyamuk vektor akhirnya bisa hidup di daerah yang sebelumnya terlalu dingin.
- Menipisnya lapisan ozon, Lapisan ozon merupakan salah satu lapisan atmosfer yang beraada pada lapisan stratosfer, di kisaran 17-25 KM di atas permukaan Bumi. Lapisan ozon sendiri merupakan lapisan yang berfungsi untuk melindungi Bumi dari bahaya radiasi sinar ultra violet atau biasa disingkat UV.
Proses Terjadinya Pemanasan Global
Pemanasan global merupakan suatu proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan bumi. Sebagian besar peningkatan temperatur rata-rata global kemungkinan besar disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia melalui efek rumah kaca. Proses pemanasan global ini diawali dari cahaya matahari yang menyinari permukaan bumi, panas dari cahaya matahari tersebut kemudian akan diserap oleh bumi tetapi hanya sebagian saja, sisanya akan dikembalikan lagi ke permukaan atmosfer. Akan tetapi karena di atmosfir banyak gas penyebab efek rumah kaca seperti gas sulfur dioksida SO2, gas karbon dioksida (CO2), dan metana, uap air dan masih banyak lagi. Hal tersebut menyebabkan panas matahari tidak dapat dikembalikan dari permukaan bumi dan terperangkap, sehingga panas matahari akan memantul ke bumi lagi. Itulah yang terjadi secara terus – menerus setiap hari.
Cara Mengatasi Global Warming
Berikut adalah beberapa cara mengatasi global warming diantaranya yakni:
- Tidak menebang pohon
- Kurangi pengunaan kendaraan pribadi
- Mematikan lampu di siang hari
- Menggunakan lampu hemat energi
- Tidak membakar hutan
- Melakukan reboisasi
- Menanam pohon
- Membangun rumah dengan fentilasi yang cukup
- Membuang sampah pada tempatnya
- Menggunakan listrik secukupnya
- Kurangi penggunaan alat electronik seperti AC misalnya dengan membuat ventilasi udara saja.
Demikian Penjelasan Materi Tentang Global Warming: Pengertian, Penyebab, Dampak, Proses Terjadinya, Cara Mengatasinya
Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Semuanya