Dataran: Pengertian, Jenis-Jenis Serta Perbedaannya

Dataran adalah

Selamat datang di Dosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Dataran? Mungkin anda pernah mendengar kata Dataran? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, jenis-jenis serta perbedaannya. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan.

Dataran: Pengertian, Jenis-Jenis Serta Perbedaannya

Pengertian Dataran

Dataran ialah suatu kawasan yang relatif Miring dan mendekati rata. Dataran tersebut memperlihatkan kawasan yang mudah dilalui dan dipakai menjadi kawasan tinggal manusia. Selain itu, dataran juga dipakai untuk bercocok tanam ataupun bisa dipakai untuk kegiatan lainnya.


Pengertian Dataran Tinggi

Dataran tinggi yaitu jenis daratan dengan permukaan bumi yang memiliki tinggi lebih dari 500 m diatas permukaan laut. Dataran tinggi terjadi karena adanya proses erosi dan sedimentasi. Erosi adalah kejadian pengikisan padatan karena transporatasi angin, air, es, hujan, pengaruh gravitasi atau akibat makhluk hidup.


Pengertian Dataran Rendah

Dataran rendah yaitu jenis dataran pada permukaan bumi yang berbentuk hamparan luas tanah dengan tinggi lebih kurang dari 200 m diatas permukaan laut. Istilah ini diterapkan terhadap wilayah manapun yang tidak termasuk dalam dataran tinggi.

Suhu udara pada daerah dataran rendah tidak begitu dingin seperti pada dataran tinggi, tetapi juga tidak terlalu panas biasanya bersuhu antara 23-26 derajat celcius.


Ciri Dataran Rendah

Berikut ini adalah ciri dataran rendah antara lain sebagai berikut:

  • Tanahnya subur
  • Suhu udara di dataran rendah, berkisar antara 23 derajat Celsius sampai   dengan 28 derajat Celsius sepanjang tahun.
  • Hamparan luas tanah dengan tingkat ketinggian relatif rendah (sampai   dengan 200 m dpl).
  • Hamparan yang luas dan relatif datar yang berlawanan dengan dataran   tinggi
  • Dataran rendah umumnya hasil sedimentasi sungai.

Ciri Dataran Tinggi

Berikut ini adalah ciri dataran tinggi antara lain sebagai berikut:

  • Beriklim sejuk
  • Pertanian dibuat terasering
  • Jarang terjadi hujan turun
  • Udara kering

Manfaat Dataran

Adapun manfaat dataran antara lain sebagai berikut:

  • Sebagai pemukiman dan pertanian
  • Sebagai perkebunan
  • Sebagai tempat peternakan
  • Sebagai kehutanan kumpulan tumbuh-tumbuhan dan pohon-pohon liar untuk mencegah erosi tanah
  • Hortikultura (Tanaman Semusim) Lahan di dataran tinggi dapat digunakan untuk areal pertanian

Jenis-Jenis Dataran

Berikut ini terdapat beberapa jenis-jenis dataran, yakni sebagai berikut:

  • Dataran Pantai

Dataran pantai ialah dataran yang lokasinya dekat laut. Dataran tersebut mempunyai ketinggian kurang dari 200 meter dari permukaan air laut dan masih mendapati dampak laut secara langsung. Dataran pantai umumnya mempunyai panorama yang sangat indah khas panorama pantai dan anginnya pun banyak karena dekatan dengan laut.

  • Dataran Rendah

Dataran rendah adalah bentangan luas tanah dengan fase ketinggian yang di ukur dari permukaan laut ialah relatif rendah yakni sekitar 200 sampai 300 m dpl. Kata dataran rendah disusun pada wilayah manapun dengan bentangan yang luas dan relatif datar yang bersebrangan dengan dataran tinggi. Suhu udara di dataran rendah, khususnya untuk lokasi Indonesia berotasi sekitar 23 sampai 28 derajat Celsius sepanjang tahun.

  • Dataran Tinggi

Dataran tinggi ialah dataran yang berlokasi pada ketinggian di atas 700 sampai 1.000 meter di atas permukaan air laut. Dataran tinggi tercipta sebagai hasil erosi dan sedimentasi.

Dataran tinggi tersebut mempunyai temperatur yang dingin, bahkan cenderung dingin. Oleh sebab itulah daerah dataran tinggi tersebut selalu terasa dingin dan segar. Karena temperaturnya yang selalu terasa dingin, dataran tinggi tersebut sangat cocok dipakai untuk tempat pariwisata juga.


Perbedaan Dataran Tinggi dan Dataran Rendah

Berikut ini terdapat beberapa perbedaan dataran tinggi dan dataran rendah, yakni sebagai berikut:

  • Ketinggian Tempat

Dataran rendah mempunyai ketinggian dibawah 200 m di atas permukaan air laut, sementara dataran tinggi mempunyai ketinggian di atas 200 m di atas permukaan air laut.

  • Kontur Kawasan

Dataran tinggi mempunyai kontur kawasan yang tidak rata, sehingga banyak dijumpai turunan mauun tanjakan pada kawasan dataran tinggi tersebut dan sebaliknya, sementara dataran rendah mempunyai kontur kawasan yang lebih rata.

  • Dagangan

Dataran tinggi mempunyai dagangan berbentuk tanaman yang umumnya hidup di kawasan tinggi seperti strawberry, kentang, kubis dan lain-lainnya. Sementara dataran rendah mempunyai dagangan yang umumnya berbentuk makanan laut.

  • Potensi Pariwisata

Umumnya dataran tinggi banyak dibentuk kawasan wisata yang memperlihatkan panorama alamnya yang berbentuk panorama ketinggian. Sedangkan di kawasan dataran rendah yang banyak memperlihatkan wisata bahari dan wisata pantainya.

  • Makanan dan Minuman

Masyarakat yang berada di lingkungan dataran tinggi umumnya lebih mencintai makanan yang menghangatkan karena dataran tinggi bertemperatur yang hangat dan dingin. Sementara masyarakat yang terdapat di dataran rendah lebih mencintai makanan dan minuman yang menyegarkan misalnya minuman es.

  • Perekonomian Masyarakat

Mata pencaharian masyarakat di kawasan dataran tinggi umumnya terkait pada pertanian maupun perkebunan. Sedangkan mata pencaharian masyarakat di kawasan dataran rendah umumnya berbentuk industri.


Demikian Penjelasan Materi Tentang Dataran: Pengertian, Jenis-Jenis Serta Perbedaannya
Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi